alesan gw nulis postingan ini berawal dari sifat gw yang amadh sangadh cemburuan sama pacarr gw...
apalagii kluu dia udah genit"an ma mantan...
sumpah!
gag rela bangedh rasanya...
langsung ajah gw carii tau, searching alesan knapah couo" punya niat buat selingkuh dari pasangannya (trimakasih google ^^)
ada banyak alesan knapah couo" pada mikir kaia gt (ih, pngn gw colok matanya!)
inii diia :
Tidak Tahan Godaan
"Awalnya sudah mencoba untuk pura-pura tidak peduli kalau dia cari perhatian. Tapi lama-lama nggak tahan juga. Apalagi melihat wajah dan bodynya yang mirip Jesica Alba."
"Awalnya sudah mencoba untuk pura-pura tidak peduli kalau dia cari perhatian. Tapi lama-lama nggak tahan juga. Apalagi melihat wajah dan bodynya yang mirip Jesica Alba."
Aksi balas dendam
Ada banyak cara untuk menumpahkan kekecewaan pada kekasih. Salah satu alasannya, karena ingin balas dendam. Kondisi tersebut bukan tak beralasan. Lantaran lebih dulu diselingkuhi oleh pasangannya, maka dia bisa melakukan hal tersebut. Untuk itu, jika Anda ingin memulai menata kembali dengan mantan kekasih, ada baiknya hindari hubungan jika dilandaskan pada balas dendam.
Ada banyak cara untuk menumpahkan kekecewaan pada kekasih. Salah satu alasannya, karena ingin balas dendam. Kondisi tersebut bukan tak beralasan. Lantaran lebih dulu diselingkuhi oleh pasangannya, maka dia bisa melakukan hal tersebut. Untuk itu, jika Anda ingin memulai menata kembali dengan mantan kekasih, ada baiknya hindari hubungan jika dilandaskan pada balas dendam.
Tantangan
selingkuh itu identik dengan eksistensi diri yang berani menerima tantangan, senang berpetualang dan merasakan sensasi deg-degan yang menegangkan. Makin ‘terancam’ selingkuh itu – konon – makin menyenangkan.
GW SETUJU MA PENDAPAT YANG INI
Pasangan yang selingkuh pada dasarnya adalah ‘SAKIT JIWA’ saja. Dengan alasan tidak mau hidup dan hubungan yang monoton dan biasa-biasa saja, mereka memilih selingkuh untuk membuat hidup, yang katanya ‘lebih hidup’.
Standar berubah
Di awal pacaran, faktor ketertarikan fisik biasanya dominan. Seiring berkembangnya hubungan, standar ini bergeser. Ada kebutuhan lain yang jadi prioritasnya yang dalam pandangannya tak bisa dipenuhi pasangan.
Butuh tantangan
Beberapa pria menganggap perselingkuhan seperti tantangan. Butuh nyali besar dan kepintaran atur strategi untuk main api tanpa ketahuan. Selain itu, mereka juga tak bisa lupa asyiknya menaklukkan lawan jenis.
Rehat dari Komitmen
Saat hubungan mulai serius, ada komitmen yang harus dipegang. Keadaan ini kerap membuat mereka terbebani. Mereka butuh pelarian, dan yang mereka pilih adalah perempuan lain.
Ego
Ternyata, bagi sebagian besar lelaki, tak ada yang lebih bisa mendongkrak percaya dirinya daripada kenyataan bahwa masih ada perempuan selain pasangan yang tertarik padanya.
Bosan ah..
Dengan alasan jenuh pada pasangan, mereka berselingkuh. Bersama perempuan lain, mereka seperti menemukan kesegaran baru. Ada pengalaman baru yang mereka temui, dan ini membuat mereka bergairah.
Just for fun
Jika perempuan lebih banyak dikuasai oleh otak kanan, maka merekalebih dikuasai otak kiri. Mereka jarang dikuasai emosi sehingga di matamereka, perselingkuhan tidak memerlukan keterlibatan emosi tinggi.
Tak Tahan Godaan
Tak ada kucing yang menolak ikan, begitu anekdot untuk para pria mata keranjang. “Siapa yang tahan digoda perempuan cantik? Sekuat-kuatnya pertahanan, lama-lama runtuh juga,” dalih Rio (27), marketing sebuah bank.
Koleksi dan Seleksi
Bagi sebagian pria, selama janur kuning belum melengkung, berkencan dengan perempuan lain adalah wajar. “Lebih baik selingkuh sebelum menikah kan daripada setelahnya? Walau sudah serius kan bukan berarti dia jodoh saya. Daripada salah pilih, lebih baik lihat-lihat dulu,” kata Sofyan (30), desainer web.
Rebounds
Alasan klasik ini masih sering digunakan para lelaki untuk melegalisasi perselingkuhan mereka. Mereka berselingkuh karena pasangannya lebih dulu berselingkuh.
Tidak Puas
Mereka mudah pindah ke lain hati jika tak puas terhadap pasangannya, baik dalam soal fisik maupun emosi. Lebih dari satu saja kebutuhanmereka tidak terpenuhi, dia dengan gampangnya menerima perempuan lain.
Gap Komunikasi
Komunikasi yang sering tak nyambung dengan pasangan dijadikan alasan mereka untuk berpaling pada perempuan lain yang lebih bisa diajak ngomong.
Terlalu Posesif
Ke mana pun pergi atau apa pun yang dikerjakan, harus lapor kepada pasangannya. Ketika kebebasan tak didapat, mereka akan mencuri-curi. Laki-laki seperti anak kecil, makin dilarang, mereka makin bengal.
Pasangan Susah Gaul
Anda sering menolak diajak kumpul, padahal mereka senang memamerkan pasangannya ke lingkungan pergaulannya. Apalagi, jika teman-temannya memuji Anda. Anda yang dipuji, dia lho yang merasa bangga.
Pasangan Kelewat Manja
Harus mengantar ke salon, sering mengeluh kepanasan merupakan kemanjaan perempuan yang kalau kelewat sering mereka dengar bisa jadi alasan untuk kabur ke perempuan yang lebih mandiri. Menurutmereka, kombinasi antara sikap manja dan mandiri sangat dibutuhkan dalam hubungan.
Minder dengan Pasangan
Punya pasangan yang lebih sukses darinya kadang jadi bumerang. Di satu sisi dia ingin perempuannya mandiri, tapi di sisi lain egonya sebagai laki-laki menginginkan dia yang harus lebih sukses.
Terlalu Mengatur
“Tidak ada yang lebih membuat saya merasa gerah daripada menghadapi pasangan yang hobi mengatur, bahkan sampai pilihan kaus kaki yang harus saya pakai,” kata Deni (30), staf IT.
Memang Dasarnya Tak Setia
Perempuan bagi mereka hanya untuk sekadar senang-senang saja. Dia menebarkan rayuan maut kepada setiap perempuan. Dia tidak pernah setia karena baginya kesetiaan adalah barang langka.
ternyata lumayan banyak iiaa alesan couo" selingkuh...
tapii jangan dulu menyalahkan pasangan qta knapah diia selingkuh...
coba introspeksi dari diri sendiri dulu, mungkin ada sifat" qta yang bikin diia berpaling dan mencari yang lain...
ada pepatah judga yang bilang “pasir kalo semakin digenggam pastii semakin terlepas darii genggaman”
itu menandakan bahwa jangant terlalu memprotect pasangan, karena diia bakalan pergii kalo terlalu dikekang…
tapii kalo emank dasarnya cii couo jelalatan ya mau diapain lagii....
hmpz!
tapii, gw gag akan pernah ngrelain couo gw selingkuh...
gag bakalan!
End.